Kunjungan Studi Tiru Kemenag Kota Banjarmasin ke MTsN 3 Jakarta Disambut Meriah

Uncategorized

Jakarta (Humas MTsN 3 Jakarta) — MTsN 3 Jakarta menyambut kedatangan perwakilan Kementerian Agama Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dalam kegiatan Studi Tiru dan silaturahmi, Senin (10/11/2025). Kunjungan tersebut menjadi momen penting bagi kedua pihak dalam berbagi pengalaman dan strategi peningkatan mutu pendidikan madrasah.

Sebanyak 21 orang perwakilan hadir dalam rombongan tersebut, terdiri dari Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Banjarmasin, Penata Kelola Pendidikan Agama dan Keagamaan, Arsiparis Ahli, Analis SDM, Ketua Pokjawas Madrasah, KKMA, KKMTs, KKMI, KKRA, serta para kepala madrasah baik negeri maupun swasta mulai MI hingga MA, termasuk guru dan karyawan madrasah di wilayah Kota Banjarmasin.

Kehadiran rombongan disambut dengan meriah oleh keluarga besar MTsN 3 Jakarta. Suasana hangat dan penuh kekeluargaan tampak saat rombongan diterima langsung oleh Kepala MTsN 3 Jakarta, Muhamad Zubad, beserta jajaran pimpinan madrasah.

Dalam sambutannya, Muhamad Zubad menyampaikan rasa bahagia dan terhormat atas dipilihnya MTsN 3 Jakarta sebagai tempat Studi Tiru. Ia memaparkan sejumlah informasi terkait profil madrasah, perkembangan pendidikan, hingga jumlah madrasah tsanawiyah yang ada di Jakarta Selatan. Tak hanya itu, Zubad juga menyampaikan berbagai prestasi dan program unggulan yang tengah berjalan. “Kami juga mohon doa dan dukungannya dalam proses menuju Adiwiyata tingkat nasional,” ujarnya penuh harap.

Sementara itu, Siti Mas’amah selaku Kasi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kota Banjarmasin menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas penyambutan yang hangat dari keluarga besar MTsN 3 Jakarta. Ia menyebut bahwa kunjungan ini menjadi pengalaman berharga bagi pihaknya. “Kami merasa sangat termotivasi setelah melihat langsung berbagai hal baik di MTsN 3 Jakarta. Kami berharap dapat mengadaptasi dan menerapkan inovasi-inovasi ini di madrasah-madrasah di Banjarmasin,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Siti Mas’amah juga menjelaskan bahwa di Kota Banjarmasin madrasah negeri masih berjumlah sedikit dan didominasi oleh madrasah swasta. Ia berharap ke depan jumlah madrasah negeri dapat bertambah agar akses dan pemerataan mutu pendidikan semakin baik.

Kegiatan studi tiru ini diakhiri dengan sesi dialog, pertukaran informasi, serta foto bersama. Melalui kunjungan ini, diharapkan terjalin kolaborasi berkelanjutan antara MTsN 3 Jakarta dan Kementerian Agama Kota Banjarmasin dalam meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di Indonesia.